Skip to main content

Kontroversi VAR pada Kemenangan MU

Kontroversi VAR dalam Kemenangan MUWasit Kevin Friend berkonsultasi dengan Video Assistant Referee sebelum menganulir gol Juan Mata (Gareth Copley/Getty Images)
Huddersfield - Ada sebuah keputusan kontroversial dalam kemenangan Manchester United atas Huddersfield Town di Piala FA. Keputusan itu berkaitan dengan teknologi Video Assistant Referee.

MU mengalahkan Huddersfield 2-0 pada laga babak kelima Piala FA di John Smith's Stadium, Minggu (18/2/2018) dinihari WIB. Dua gol Romelu Lukaku mengantarkan The Red Devils ke babak perempatfinal.

Namun, sempat muncul kontroversi ketika gol Juan Mata di injury time babak pertama dianulir. Mata dianggap berada pada posisioffside ketika Ashley Young mengirimkan umpan.

Wasit Kevin Friend memutuskan untuk menganulir gol Mata setelah berkonsultasi dengan Neil Swarbrick yang berada di studio. Akan tetapi, karena tipisnya selisih posisi Mata dengan bek terakhir Huddersfield, keputusan itu memunculkan perdebatan.

Kontroversi VAR dalam Kemenangan MUFoto: manutd.com

"Saya merayakan gol itu, tapi tampaknya VAR menunjukkan bahwa itu offside. Saya tak tahu, itu sangat tipis, kan?" ujar Mata kepada BT Sport.

"Yang paling penting kejadian itu tak terlalu penting karena kami menang. Tapi, itulah pertama kalinya saya bertemu Mr. VAR. Saya mendukungnya. Saya pikir itu memang dibutuhkan, terutama ketika ada keputusan jelas yang bisa mengubah pertandingan, seperti gol, offside, kartu merah, tapi semoga keputusannya lebih cepat," imbuh gelandang asal Spanyol itu.

"Tapi, saya pikir itu bagus untuk sepakbola agar lebih adil. Saya mencetak gol, saya merayakannya, dan ketika saya masuk ruang ganti, mereka bilang bahkan di televisi pun kejadiannya tak terlalu jelas. Jika VAR tak jelas, apa yang bisa Anda lakukan," katanya.

Manajer MU, Jose Mourinho, juga berkomentar terkait dianulirnya gol Mata oleh VAR tersebut. Mourinho berharap ada penyempurnaan sebelum VAR diterapkan di Premier League.

"Saya mempersiapkan diri saya di sepanjang pekan untuk mengontrol emosi terkait situasi yang mirip dengan situasi yang terjadi. Anda mencetak gol, ada keraguan untuk merayakannya atau tidak. Apakah Anda gembira atau tidak? Saya tak gembira ketika melihat Kevin Friend menyentuh alat komunikasinya. Saya tahu sesuatu sedang terjadi. Keraguan bukanlah perasaan terbaik," tutur Mourinho.

"Jika keputusannya merugikan tim saya tapi merupakan keputusan yang tepat, saya sangat gembira karena yang saya inginkan adalah kebenaran. Kadang-kadang itu merugikan tim saya, kadang-kadang itu menguntungkan tim saya. Tapi, saya mendengar komentar bahwa mungkin hakim garis benar dan bukan yang di studio," lanjutnya.

"Saya pikir ini adalah periode eksperimen. Di Portugal mereka sudah memakainya di tiap laga. Saya cukup familiar dengan hal-hal baik dan hal-hal buruk yang dihadirkan oleh VAR. Mereka harus menghilangkan sisi buruknya dan membuatnya sempurna," kata Mourinho.

Comments

  1. VAR WOULD CANCEL ALL THE EXCITEMENT OF MODERN FOOTBALL. CONTROVERSIAL DECISION HAD MADE FOOTBALL EXCITING. NOW IS SO BORING BECAUSE YOU CANT GET AWAY WITH ANYTHING.

    ReplyDelete
  2. You're right VAR Will be Boring Football and will make football isn't interesting

    ReplyDelete
  3. Silakan Kunjungi Artikel Hasil Bola
    https://hasilbola.vip/

    Prediksi Bola Bayern Munich vs Fenerbahce 31 Juli 2019
    https://hasilbola.vip/prediksi-sepakbola/baca/2335/bayern-munich-vs-fenerbahce-31-juli-2019/

    Prediksi Bola Basel vs PSV 31 Juli 2019
    https://hasilbola.vip/prediksi-sepakbola/baca/2339/basel-vs-psv-31-juli-2019/

    Dan dapat Hubungi Kontak Whatsapp Kami +62-8122-222-995

    ReplyDelete

Post a Comment

Popular posts from this blog

Sanchez Chaos With Manchester United Players

Sebuah kabar mengejutkan datang dari Manchester United. Kekhawatiran adanya potensi konflik antarpemain usai Alexis Sanchez tiba, terbukti benar. Sanchez ternyata sudah berkelahi dengan rekan-rekannya di MU. Dilansir The Sun, itu terjadi ketika MU dikalahkan oleh Sevilla dalam leg 2 babak 16 besar Liga Champions. Insiden bermula ketika para pemain MU memasuki ruang ganti. Wajah mereka murung dan berdebat tentang hasil buruk yang didapat. Tiba-tiba, beberapa pemain MU mendekati Sanchez dan mengeluhkan kinerja buruknya sepanjang pertandingan leg 2 kontra Sevilla. Ada juga beberapa pemain yang langsung menyemprot Sanchez. Mereka dengan tegas menyatakan pemain 29 tahun tersebut sangat tak pantas berada di MU dengan performanya yang sekarang. Raut wajah Sanchez terlihat tak puas usai rekan-rekannya melontarkan kritik. Terkesan, dia sakit hati dianggap tak becus dalam bermain. Perilaku Sanchez memang sempat jadi sorotan staf MU. Sikapnya yang suka menyendiri, dikhawatirka

Messi Pensiun Setelah Piala Dunia 2018

Sumber Getty Image Bintang Barcelona sekaligus kapten dari timnas Argentina Lionel Messi telah memutuskan nasibnya sebagai pesepakbola profesional. Lionel Messi telah berikrar jika gagal membawa Argentina menjuarai Piala Dunia 2018 dia akan pensiun dari timnas Argentina. “Saya bermimpi untuk memenangi trofi di Rusia. Saya merasa jika saya tidak menang kali ini, maka satu-satunya jalan adalah mengundurkan diri secara penuh dari timnas,” kata Messi kepada La Cornisa. Walaupun Messi telah memutuskan pensiun dari Timnas Argentina. Tetapi Messi masih beumjuga memutuskan pensiun di Barcelona. Messi yang kini berusia 30 tahun, belum punya rencana jika suatu saat harus gantung sepatu. ''Saya tak tahu apakah akan menetap di Barcelona, atau pulang ke Rosario. Saya tidak tahu apa yang akan saya lakukan,'' paparnya saat tampil acara televisi La Cornisa. ''Sangat sulit untuk tidak melakukan rutinitas latihan, bermain, Saya tidak tahu apa yang akan saya lakukan di tempat

MU Tersisih dari Liga Champions

Manchester United tersisih di Liga Champions. Mereka kandas di babak 16 besar setelah takluk dari Sevilla. Manchester United kalah 1-2 dari Sevilla pada pertandingan kedua babak 16 besar Liga Champions di Stadion Old Trafford, Selasa (13/3/2018) atau Rabu dini hari WIB. Dua gol kemenangan Sevilla dicetak oleh Wissam Ben Yedder (74', 78'). Tuan rumah hanya bisa membalas lewat Romelu Lukaku (84'). Manchester United kalah 1-2 secara agregat. Sevilla pun berhak lolos ke perempat final Liga Champions. Sepanjang pertandingan, Manchester United tampil sedikit lebih mendominasi dengan memiliki 51 persen penguasaan bola. Namun, Sevilla menjadi tim dengan jumlah peluang paling banyak dengan mampu melepaskan 20 tembakan yang lima di antaranya tepat sasaran. Tuan rumah "cuma" menciptakan 17 peluang, empat di antaranya  on target . Hanya, tak terjadi gol pada babak pertama. Penampilan gemilang David De Gea dan Sergio Rico di bawah mistar gawang masi

Anthem Baru Real Madrid

Madrid - Real Madrid merupakan tim tersukses sepanjang masa dengan berbagai trofi telah berhasil diraih salah satunya gelar ke 12 Liga Champions Mereka. Tak jarang setiap mereka bertanding para Madridista - fans Real Madrid- selalu menyanyikan lagu kebesaran mereka.  Saat mereka meraih gelar Liga Champions ke-10(La Decima) Real Madrid telah mempresentasikan lagu baru klub : Hala Madrid y Nada Más (Ayo Madrid dan Tidak Ada yang Lain). Pengarang lagu dan produser musik asal Maroko-Swedia, Nadyar Khayat, atau Red One, merupakan pencipta lagu tersebut, yang menggunakan syair dari wartawan Manuel Jabois.  “Ini merupakan lagu baru dari Real Madrid, saya tidak ingin menjadikannya sebagai himne, saya ingin agar lagu tersebut menjadi lagu yang dapat diinterpretasikan oleh semua orang”, demikian pernyataan Red One. “Ini merupakan impian yang telah menjadi kenyataan. Sekarang saya berada disini diantara semua yang saya cintai, la Décima dan Real Madrid. Orang-orang telah menyanyikan lagu

Ronaldo Mencetak Rekor Baru

Paris - Real Madrid berkunjung ke Markas PSG dengan ke unggulan 3-1pada leg ke-2 UCL di Stadion Parc De Prince dilaga ini PSG mendominasi Penguasaan Bola dengan 53%. Walaupun demikian mereka tetap kewalahan dengan Pola Permainan Madrid. Madrid menang 2-1 atas PSG. Dengan gol yang dicetak Ronaldo(51') dan Casemiro(80') serta gol balasan dari Edison Cavani(71'). Dengan hasil ini Madrid Lolos ke Quarter Final UCL dengan agregat 5-2 Baca juga:  Chelsea Legend Confused with Conte's Tactics Di laga ini Ronaldo kembali mencatatkan namanya sebagai pemain yang selalu mencetak gol di fase grup dan 16 besar UCL dan  sejajar mantan pemain Manchester United dan Real Madrid, Ruud van Nistelrooy, yang bisa mencetak gol dalam 9 laga beruntun Liga Champions. 9 - Cristiano Ronaldo is the second player in   #UCL   history to score in nine consecutive games (14 goals), after Ruud van Nistelrroy for Manchester United in 2003 (12). Monster.   pic.twitter.com/oUiaZLqYHi — OptaJ